GLOBALKEPRI.COM. BINTAN - Dengan pertimbangan demi keamanan dan keselamatan, lomba Bahari Bintan Regatta atau balap kapal layar yang akan digelar perdana di Pulau Bintan, Kepulauan Riau terpaksa dibatalkan oleh panitia, karena masalah keamanan dan keselamatan.
Demikian disampaikan oleh Group General Meneger (GGM) PT Bintan Resort Cakrawala (BRC) pengelola Kawasan Pariwisata Lagoi (KPL) Bintan, Abdul Wahab, Minggu (29/1/2023).
"Setelah melihat perkembangan cuaca yang tidak mendukung, dan hasil koordinasi dengan seluruh instansi terkait. Maka kegiatan Bahari Bintan Regatta perdana tahun ini, terpaksa dibatalkan pelaksanaannya tahun ini," ungkapnya.
Dijelaskan, seharusnya lomba kapal layar Bintan Regatta diikuti oleh enam kapal layar berasal dari beberapa negara berbeda, diantaranya Jerman, Australia, Inggris, Belanda, Amerika, Prancis, Portugis, Lithuania, Selandia Baru, Myianmar, Hongkong serta Singapura. Dimana masing-masing kapal layar memiliki empat hingga delapan awak kapal.
"Dalam pelaksanaanya, Bintan resort bekerjasama dengan Changi Sailing Club atau asosiasi kapal layar Singapura," uajrnya.
Iven ini, kata Abdul Wahab didukung penuh oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bintan, komunitas pecinta kompetisi kapal layar dari berbagai negara, yang seharusnya disambut hangat dengan berbagai macam ragam tarian dan musik khas Melayu Pulau Bintan.
"Serta permainan rakyat berupa perahu Jong guna turut memeriahkan kompetisi, perahu Jong adalah permainan rakyat pesisir Bintan, yakni replika kapal layar ukuran kecil, sebagai suguhan kepada pengunjung di pantai Lagoi Bay," tambahnya.
"Secara keseluruhan persiapan pelaksanan atraksi Bahari Bintan Regatta sudah siap, namun karena faktor cuaca yang tidak mendukung maka dibatalkan. Namun untuk agenda ivent ini, tentunya kedepan direncanakan akan tetap dilaksanakan," paparnya.