GLOBALKEPRI.COM, BATAM — Dukungan rakyat Kepulauan Riau untuk Palestina kembali menggema. Aksi akbar Batam Bersama Palestina (BBP) Jilid 5 siap digelar pada Minggu, 19 Oktober 2025, di Dataran Engku Putri, Batam Center. Kegiatan ini diperkirakan akan dihadiri lebih dari 30 ribu peserta, termasuk Gubernur Kepri Ansar Ahmad dan Wali Kota Batam Amsakar Achmad, yang siap turun langsung ke jalan bersama masyarakat.
Aksi ini menjadi wujud nyata solidaritas masyarakat Batam terhadap perjuangan rakyat Palestina yang hingga kini masih berjuang untuk kemerdekaannya.
Dukungan Tokoh dan Antusiasme Masyarakat
Ketua Panitia BBP Jilid 5, Ilyas Karta, mengungkapkan bahwa persiapan acara telah mencapai 90 persen. “Malam ini kami lakukan finalisasi, tinggal penyelesaian instalasi untuk bazar,” ujarnya, Kamis (16/10/2025).
Antusiasme masyarakat Batam disebut sangat luar biasa. Sebelum hari pelaksanaan, donasi yang terkumpul sudah menembus Rp 300 juta, hasil dari penggalangan dana di jalanan, masjid, dan komunitas lokal.
“Dana ini belum termasuk sumbangan di hari H. Kami juga akan membuka lelang amal dan sunduk infak saat acara berlangsung,” tambah Ilyas.
Dana yang terkumpul akan disalurkan melalui Lembaga Manajemen Infaq (LMI) sebagai mitra resmi, untuk memastikan bantuan tersalurkan tepat sasaran kepada masyarakat Palestina.
Rangkaian Kegiatan: Dari Subuh hingga Long March Solidaritas
Ketua Seksi Acara Zaharudin Lubis menjelaskan bahwa rangkaian kegiatan akan dimulai sejak dini hari. “Shalat Subuh berjamaah menjadi pembuka kegiatan pukul 04.00 WIB di lapangan Engku Putri, dilanjutkan dengan tausiyah, sarapan bersama, dan pembukaan bazar,” jelasnya.
Puncak kegiatan akan berlangsung pukul 07.00 WIB, ditandai dengan Long March Solidaritas Palestina, yang akan diikuti komunitas sepeda, LSM, dan 117 organisasi masyarakat serta paguyuban daerah.
Selain itu, panggung utama akan dimeriahkan oleh penampilan Rizal Armada dan sejumlah grup nasyid nasional, disertai pagelaran seni budaya daerah.
“Awalnya kami rencanakan festival band pada Jumat malam, tapi kini diganti dengan pesta seni budaya agar lebih menggugah semangat kemanusiaan,” tambahnya.
Donasi dan Pesan Kemanusiaan dari Batam untuk Dunia
Meskipun saat ini terdapat gencatan senjata di Gaza, Ilyas menegaskan perjuangan rakyat Palestina masih jauh dari selesai.
“Kami belum melihat kemerdekaan yang diakui dunia. Selama Palestina belum diakui sebagai negara berdaulat oleh PBB, maka perjuangan harus terus disuarakan,” tegasnya.
Melalui gerakan Batam Bersama Palestina, masyarakat Batam diharapkan terus menjadi bagian dari perjuangan kemanusiaan global. Aksi ini juga menjadi momentum untuk menanamkan nilai empati dan solidaritas lintas bangsa.
Rangkaian Acara BBP Jilid 5
Kegiatan berlangsung selama tiga hari berturut-turut sejak Jumat hingga Minggu sore dengan agenda utama:
Bazar UMKM & Pagelaran Seni Budaya
Festival Lomba Foster, Hadroh, Puisi & Teatrikal Pelajar-Mahasiswa
Shalat Subuh Berjamaah – 04.00 WIB (Minggu)
Tausiyah & Sarapan Bersama
Long March Solidaritas Palestina – 07.00 WIB
Lelang dan Sunduk Infak untuk Palestina
Penampilan Artis Nasional & Nasyid Islami
Semangat “Dari Batam untuk Palestina”
Dengan semangat Dari Batam untuk Palestina, kegiatan ini menjadi simbol bahwa kepedulian tidak mengenal batas negara. Gubernur Ansar Ahmad dan Wali Kota Amsakar Achmad dijadwalkan akan hadir langsung untuk memberikan dukungan moril dan doa bagi warga Palestina.
“Ini bukan sekadar aksi, tetapi panggilan nurani. Dari Batam, kita suarakan keadilan untuk Palestina,” tutup Ilyas Karta.