Tema Debat soal Pembangunan Inklusif Berkeadilan, Rudi Siap Paparkan Program Majukan Kepr

Rabu, 30 Oktober 2024 | 18:23:50 WIB
KPU Kepri akan menggelar debat calon Gubernur Kepri di Ballroom Radisson Hotel Batam, 2 November 2024 mendatang

GLOBALKEPRI.COM, BATAM – KPU Kepri akan menggelar debat calon Gubernur Kepri di Ballroom Radisson Hotel Batam, 2 November 2024 mendatang. Tema debat adalah
Pembangunan Inklusif yang Berkeadilan.

Tema ini sudah sangat familiar dan relevan dengan kerja-kerja calon Gubernur Provinsi Kepri H Muhammad Rudi selama ini. Rudi, sering disapa HMR, dikenal sebagai bapak pembangunan karena berhasil membawa Batam menuju kemajuan dan kesejahteraan. Selama menjabat sebagai Wali Kota dan Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, ia telah mencatat banyak prestasi yang berdampak positif bagi masyarakat.

Calon Gubernur Kepri nomor urut 2 ini mengaku siap untuk menghadapi debat kandidat Pilkada Kepri tanggal 2 November 2024 nanti. Ia mengatakan, baik dirinya dan Aunur Rafiq tidak ada persiapan khusus jelang pelaksanaan debat tersebut.

“Debat menjadi salah satu acuan bagi pemilih untuk melihat kemampuan calon dalam memaparkan langkah ke depan melalui visi dan misinya. Oleh sebab itu, kami akan mengalir saja nantinya,” ujar Rudi, kemarin.


Dengan berbagai pengalaman selama menjabat sebagai kepala daerah, Rudi optimistis jika dirinya dan Aunur Rafiq akan mampu memberikan performa terbaik pada debat kandidat nanti.

“Ini tentu menjadi modal kami untuk dapat menyampaikan beberapa perspektif yang menjadi solusi, tambahnya.

Ia pun meyakini, materi debat kandidat Pilkada Kepri nanti akan meliputi seputar langkah strategis masing-masing calon dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi Kepri serta upaya memaksimalkan pembangunan agar lebih merata di seluruh kabupaten/kota.


“Visi dan misi kami adalah bagaimana agar pertumbuhan ekonomi Kepri ini bisa lebih maju dan pembangunannya pun bisa merata. Dengan meningkatnya ekonomi daerah, maka angka pengangguran pun berkurang dan permasalahan stunting juga menurun,” ujarnya.

Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia mengartikan pembangunan inklusif yang berkeadilan adalah pembangunan yang menciptakan kesempatan dan akses yang luas bagi seluruh lapisan masyarakat secara adil. Pembangunan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan mengurangi kesenjangan antar kelompok dan wilayah.

Tema ini sesuai dengan visi dan misi Rudi-Rafiq yang ingin mensejahterakan masyarakat Kepri, menciptakan banyak lapangan kerja, dan membangun wilayah-wilayah Kepri merata disesuaikan dengan kebutuhan daerahnya masing-masing. ***

Tags

Terkini