Atlet Forki Batam Raih Dua Emas di Kejuaraan Karate Internasional Silent Knight 2025 di Malaysia

Jumat, 09 Mei 2025 | 11:30:56 WIB
Atlet Forki Batam saat mengharumkan Indonesia dengan menyabet medali emas di ajang Kejuaraan Internasional Silent Knight ke-14 Kuala Lumpur Malaysia. (Foto: Humas Forki Batam)

GLOBALKEPRI.COM. BATAM – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh para atlet karate dari Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) Kota Batam. Dalam ajang Kejuaraan Internasional Silent Knight ke-14 yang digelar di Kuala Lumpur, Malaysia, akhir April 2025, tim Forki Batam sukses memboyong dua medali emas, satu perak, dan satu perunggu.

Kompetisi yang berlangsung di Gedung Olahraga Titiwangsa ini diikuti ratusan atlet dari berbagai negara Asia, seperti Thailand, Filipina, dan Vietnam. Ajang ini dikenal sebagai turnamen bergengsi yang menjadi barometer kekuatan karate junior dan kadet se-Asia Tenggara.

Medali emas diraih oleh:

  • Regina Gabriela Telaumbanua (Kumite Junior -66 kg)
  • Serofin Imori Sihombing (Kumite Junior -61 kg)

Sedangkan medali perak dan perunggu diraih oleh:

  • Arzyedo Sadewa (Kumite Kadet +70 kg)
  • Romeino Rydel Putra R (Kumite Kadet -52 kg)

Ketua Umum FORKI Kepri, Albert Gultom, menyampaikan apresiasi tinggi atas capaian tersebut. "Kami sangat bangga. Ini bukti bahwa kerja keras para atlet dan pelatih membuahkan hasil yang luar biasa," ujarnya di Batam, Rabu (30/4/2025), didampingi Ketua Umum FORKI Batam, Benri Sitorus.

Albert juga mengingatkan para atlet agar tidak berpuas diri dan terus meningkatkan kemampuan. Prestasi di Malaysia harus menjadi motivasi untuk meraih hasil lebih baik di masa depan.

Sebelumnya, kontingen Forki Batam yang terdiri dari sembilan atlet, dua pelatih, dan dua ofisial, dilepas secara resmi oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Batam, Zulkarnain, mewakili Pemerintah Kota Batam pada 23 April 2025 di Bandara Hang Nadim.

Menurut Benri Sitorus, keikutsertaan di kejuaraan internasional ini merupakan bagian dari persiapan menuju Kejuaraan Nasional (Kejurnas) FORKI 2025 yang akan digelar Mei mendatang. "Turnamen ini jadi ajang pemanasan dan penguatan mental tanding. Tidak ada target khusus, yang penting mereka tampil maksimal," jelasnya.

Kejuaraan Silent Knight kini telah memasuki edisi ke-14 dan menjadi agenda tahunan penting dalam kalender kompetisi karate Asia. Turnamen ini bertujuan menjaring bibit atlet muda potensial dari kawasan Asia Tenggara.

Terkini