48 Naker Ikuti Pelatihan Berbasis Kompetensi di BLK Kepri

48 Naker Ikuti Pelatihan Berbasis Kompetensi di BLK Kepri
Ketua TP-PKK Kepri, Dewi Kumalasari Ansar saat membuka pelatihan berbasis kompetensi di BLK Kepri, Senin (13/2/2023). (Diskominfo Kepri)

GLOBALKEPRI.COM. TANJUNGPINANG -  Ketua TP-PKK Kepri, Hj Dewi Kumalasari Ansar membuka secara resmi Pelatihan Berbasis Kompentensi Tahap ll Tahun 2023 yang diselenggarakan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Balai Latihan Kerja dan Peningkatan Produktivitas (BLKPP) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Kepulauan Riau di Aula Balai Latihan Kerja (BLK), Tanjungpinang, Senin (13/2/2023).

Pelatihan berbasis kompetensi ini diikuti 48 peserta dari kabupaten/kota se-Kepri yang nantinya akan mengikuti 3 program pelatihan terdiri dari Kejuruan Teknik Las Industri, Kejuruan Teknik Listrik dan Kejuruan Teknik Manufaktur. Adapun Instruktur pelatihan ini berasal dari BLK Kepri.

Dewi Ansar menjelaskan, pelatihan berbasis kompetensi ini bertujuan untuk menciptakan tenaga kerja atau SDM yang unggul di Kepri. Sehingga setelah mengikuti pelatihan ini, peserta pelatihan bisa mendapatkan pekerjaan dan bisa membuka usaha sesuai skill yang diperoleh dari pelatihan tersebut.

"Saya mengharapkan peserta yang mengikuti pelatihan ini nantinya dapat memiliki keterampilan yang mumpuni dan kelak bisa membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain," ujarnya, demikian dikutip laman Diskominfo Kepri.

Selanjutnya, Dewi Ansar meminta kepada seluruh peserta yang mengikuti pelatihan ini agar dapat mengikuti pelatihan dengan tekun dan sungguh-sungguh sampai selesai. "Saya berharap pelatihan ini dapat bermanfaat dalam menambah wawasan, ilmu pengetahuan, keterampilan, dan relasi bagi para tenaga kerja, sehingga dari ilmu yang didapatkan nantinya bermanfaat dalam meningkatkan ekonomi keluarga," harapnya.

Terakhir, Dewi Ansar juga berharap melalui pelatihan ini mampu menghasilkan calon tenaga kerja yang memiliki kompetensi dan keahlian yang dibutuhkan dalam rangka mengisi pasar kerja yang tersedia atau bisa menjadi modal keahlian dalam berwirausaha bagi tenaga kerja.

"Sehingga melalui pelatihan ini para tenaga kerja dapat meningkatkan kompetensi Angkatan kerja sehingga memenuhi kebutuhan dunia usaha atau dunia industri yang akan digelutinya," tutupnya.
 

#Kepri

Index

Berita Lainnya

Index