GLOBALKEPRI.COM. BATAM — Perkumpulan Rempang Galang Bersatu (PRGB) berencana membagikan tanjak gratis di Rempang pada Kamis (27/2/2025) sore. Langkah ini dilakukan sebagai upaya menghidupkan dan melestarikan budaya Melayu di tengah kehidupan modern.
"Budaya Melayu sebagai payung bagi budaya-budaya lainnya di Bumi Melayu ini harus menonjol. Itu alasannya, kita bagikan tanjak gratis, supaya tanjak mentradisi dalam kehidupan sehari-hari," kata Pendiri dan Penasihat PRGB, Osman Hasyim, Rabu (26/2/2025).
Osman juga membandingkan tradisi budaya Melayu di Malaysia dengan Melayu Batam. Menurutnya, logat dan bahasa Melayu Malaysia terlihat lebih menonjol, sementara di Batam, bahasa Melayu belum begitu kuat terasa.
"Kami melihat, pada momen seremonial sering memakai tanjak. Kami ingin tradisi bertanjak sebagai kearifan lokal ini bisa dihidupkan dalam kegiatan sehari-hari," ujarnya.
Osman menegaskan perlunya kesadaran untuk menjadikan tanjak sebagai bagian dari budaya sehari-hari. Namun, ia menyadari bahwa tidak semua orang memiliki tanjak.
"Itu sebabnya PRGB membagikan tanjak gratis. Apa yang kami gagas ini, semoga bisa memberi inspirasi bagi yang lain," tutup Osman.