Kapolda Kepri Hadiri Doa Bersama dan Seribu Lilin untuk Dua Driver Ojol yang Gugur di Batam

GLOBALKEPRI.COM, Batam – Kapolda Kepulauan Riau (Kepri) Irjen Pol Asep Safrudin, S.I.K., M.H., menghadiri doa bersama dan aksi seribu lilin untuk mengenang dua pengemudi ojek online (ojol), Rusdamiansyah dan Affan Kurniawan, yang menjadi korban dalam peristiwa pada 28 Agustus 2025 lalu. Acara berlangsung khidmat di Alun-Alun Engku Putri Batam, Rabu (3/9/2025).

Hadir pula Wakapolda Kepri Brigjen Pol Dr. Anom Wibowo, S.I.K., M.Si., Danko Daerah IV, Kabinda Kepri, pejabat utama Polda Kepri, Kapolresta Barelang, Ketua DPRD Kota Batam, Wali Kota Batam, Wakil Wali Kota Batam, organisasi Cipayung Plus Kepri, hingga perwakilan komunitas driver ojol se-Kota Batam.

Doa dan Solidaritas Warga Batam

Rangkaian acara dimulai dengan pembacaan puisi tentang persatuan dan perdamaian oleh mahasiswa GMNI. Wali Kota Batam, Dr. H. Amsakar Achmad, S.Sos., M.Si., dalam sambutannya menekankan pentingnya kebersamaan masyarakat dan pemerintah.

“Aksi menyalakan seribu lilin malam ini adalah simbol kepedulian dan doa tulus untuk saudara kita Affan Kurniawan. Saya percaya solidaritas ini dapat menjadi teladan nasional bahwa Batam mampu menjaga kondusivitas melalui persatuan,” ucap Wali Kota.

Perwakilan komunitas driver ojol Batam juga menyampaikan rasa duka mendalam sekaligus semangat untuk bangkit. Mereka bertekad menjaga keamanan dan kedamaian kota, sekaligus terus berjuang demi keluarga.

Kapolda Kepri Apresiasi Kepedulian Warga

Kapolda Kepri Irjen Pol Asep Safrudin mengapresiasi dukungan masyarakat Batam yang hadir dalam doa bersama. Menurutnya, aksi solidaritas ini bukan hanya bentuk penghormatan bagi para korban, melainkan juga gambaran kuatnya sinergi masyarakat dengan aparat dalam menjaga keamanan.

“Polri bersama masyarakat akan terus hadir menjaga keamanan Kepri. Karena hanya dengan kondisi yang kondusif, pembangunan dan kesejahteraan dapat terwujud,” tegas Kapolda Kepri.

Doa Bersama dan Penyerahan Bantuan

Sebagai bentuk kepedulian, acara juga diisi dengan penyerahan bantuan sosial secara simbolis untuk komunitas driver ojol. Kegiatan ditutup dengan doa bersama, tabur bunga, dan nyala lilin yang terus menyala hingga malam larut, menjadi tanda persatuan, kepedulian, dan harapan agar Batam selalu aman dan damai.