GLOBALKEPRI.COM, BATAM – Persaingan sengit tersaji di cabang olahraga panjat tebing Pekan Olahraga Kota (PORKOT) Batam VI Tahun 2025. Kompetisi yang digelar di Venue Panjat Tebing Kampung Belian, Batam Kota, sejak Kamis (11/9/2025), menghadirkan duel seru antar-atlet dari delapan kecamatan.
Sebanyak 49 atlet panjat tebing turun dalam pertandingan kategori Boulder, terdiri dari 33 atlet putra dan 16 atlet putri. Mereka berjuang di tiga nomor andalan: Boulder Perorangan Putra, Boulder Perorangan Putri, dan Boulder Tim Campuran (Mix Team).
Presiden Juri, Demang Marsono, menjelaskan bahwa untuk nomor beregu, setiap tim harus menurunkan empat atlet dengan formasi seimbang, dua putra dan dua putri. “Komposisi ini membuat strategi tim semakin menarik, tidak hanya soal fisik tetapi juga kekompakan,” ujarnya.
Memasuki Jumat (12/9/2025), babak semifinal kategori Boulder Perorangan Putra menyisakan 24 atlet terbaik. Sementara itu, 16 atlet putri melangkah ke semifinal nomor perorangan. Pada hari yang sama, laga final Mix Boulder Team berlangsung ketat dengan mempertemukan dua tim dari Sekupang dan satu tim dari Sagulung.
Puncak pertandingan akan digelar Sabtu (13/9/2025) dengan mempertandingkan final kategori perorangan. Selain itu, panitia juga menyiapkan eksebisi khusus anak-anak usia 7–12 tahun untuk menumbuhkan minat dan mencetak generasi baru atlet panjat tebing Batam.
Gelaran panjat tebing PORKOT Batam VI 2025 menjadi bukti bahwa olahraga ini semakin diminati. Tidak hanya adu kekuatan dan teknik, tetapi juga mengedepankan strategi, konsistensi, dan regenerasi atlet muda.
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
