GLOBALKEPRI.COM, BATAM – Kapolda Kepulauan Riau (Kepri), Irjen Pol Asep Safrudin, mengajak mahasiswa turut berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) serta stabilitas daerah. Menurutnya, terciptanya suasana kondusif tidak hanya menjadi tanggung jawab kepolisian, tetapi juga membutuhkan dukungan seluruh elemen masyarakat, termasuk kalangan mahasiswa.
Ajakan tersebut disampaikan Kapolda Kepri saat hadir dalam kegiatan “Bincang-Bincang Kapolda Kepri dengan Mahasiswa se-Kota Batam” yang digelar di Aula Fakultas Kedokteran Universitas Internasional Batam (UIB), Kamis (9/10/2025).
Dalam kesempatan itu, Irjen Asep memaparkan situasi terkini di Provinsi Kepri dan Kota Batam, baik dari aspek ekonomi maupun kamtibmas. Ia juga mengapresiasi sikap mahasiswa yang selama ini mampu menjaga ketertiban dalam menyampaikan aspirasi melalui aksi demonstrasi yang tetap kondusif.
“Kepri memiliki posisi yang strategis karena berbatasan langsung dengan negara tetangga. Kondisi ini menjadikan daerah kita sebagai tujuan investasi besar, terutama di Batam. Oleh karena itu, menjaga stabilitas dan keamanan menjadi hal yang sangat penting,” ujar Kapolda Kepri.
Ia menegaskan, pertumbuhan ekonomi yang pesat di Kepri tidak akan mungkin terjadi tanpa terciptanya situasi aman dan kondusif. Karena itu, mahasiswa diharapkan dapat menjadi mitra strategis kepolisian dalam menjaga kamtibmas di lingkungan masing-masing.
“Mahasiswa adalah agen perubahan. Peran mereka sangat dibutuhkan untuk ikut menjaga keamanan dan ketertiban, sekaligus membantu menyampaikan pesan damai kepada masyarakat,” tambahnya.
Lebih lanjut, Irjen Asep mengungkapkan bahwa banyak masukan positif muncul dalam forum tersebut. Salah satunya adalah permintaan agar komunikasi antara mahasiswa dengan instansi pemerintah, termasuk Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), dapat dibuka lebih luas.
“Saya sudah arahkan agar ke depan, Forkopimda di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota membuka ruang komunikasi yang lebih terbuka bagi mahasiswa. Dengan begitu, aspirasi dapat langsung tersampaikan dan situasi kondusif bisa terus terjaga di Kepri,” tegasnya.
Sementara itu, Rektor UIB, Dr. Iskandar Itan, menyampaikan apresiasi atas kehadiran Kapolda Kepri beserta jajaran. Ia menilai kegiatan ini sejalan dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
“Kamtibmas yang kondusif sangat penting bagi keberlangsungan kegiatan akademik. Mahasiswa perlu turun ke lapangan untuk magang dan melakukan pengabdian. Jika dunia industri terganggu akibat situasi yang tidak stabil, otomatis program Tri Dharma Perguruan Tinggi juga terhambat,” jelasnya.
Iskandar menambahkan, pihaknya berkomitmen untuk terus menjalin kerja sama dengan kepolisian dalam menciptakan suasana aman di lingkungan kampus dan masyarakat.
“Kami berterima kasih kepada Bapak Kapolda dan jajaran yang sudah hadir memberikan pemahaman langsung kepada mahasiswa. Semoga sinergi antara kampus, kepolisian, dan pemerintah dapat terus terjalin demi terwujudnya Kepri yang aman dan kondusif,” tutupnya
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
