Doli Boniara Optimis Sister Province Kepri-Fujian Mampu Tingkatkan Perekonomian Daerah

Doli Boniara Optimis Sister Province Kepri-Fujian Mampu Tingkatkan Perekonomian Daerah
Delegasi Provinsi Fujian, Tiongkok saat melakukan pembahasan Sister Provinde dangan perwakilan Pemprov Kepri di Kantor Gubernur, Dompak, Kota Tanjungpinang,

GLOBALKEPRI.COM. BATAM - Kepala Badan Pengelola Perbatasan Daerah Provinsi Kepulauan Riau, Doli Boniara, optimis kebangkitan ekonomi Provinsi Kepri pascapertemuan yang keempat kalinya dengan Provinsi Fujian, Tiongkok.

Pertemuan tersebut membahas kerjasama kedua provinsi dengan skema 'Sister Province'. Stidaknya Fujian saat ini konsen pada 4 sektor yang diharapkan bisa meningkatkan prekonomian utama yaitu, bidang keterampilan, ekonomi hijau, ekonomi maritim dan budaya.

Doli Bonara menjelaskan, secara geografis Provinsi Fujian yang berada di wilayah Selatan Daratan China, relatif lebih dekat ke Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Atas alasan itu, banyak warga Tionghoa keturunan di Indonesia yang nenek moyangnya berasal dari Provinsi Fujian.

"Hubungan dagang antara Indonesia dan Fujian dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan. Pada Januari hingga Februari 2022, nilai dagang kedua belah pihak telah mencapai angka 2,46 miliar dolar AS atau naik 47,91 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2021," terang Doli Bonara, Sabtu (27/8/2022).

Doli melanjutkan, perwakilan Penghubung Provinsi Fujian, Tiongkok, Belladina, dalam keterangannya menyampaikan setelah ini kedua pihaknya bersama Provinsi Kepulauan Riau sepakat untuk menyusun draft LoI dan MoU untuk ditandatangani antara Fujian dan Kepulauan Riau.

"Kita akan segera menetapkan garis besar LoI (Letter of Inten) maupun naskah kerja sama Memorandum of Understanding (MoU) antara Provinsi Kepulauan Riau dan Provinsi Fujian sesuai arahan Gubernur Provinsi Kepulauan Riau yang menyetujui dan minginginkan kerja sama persahabatan ini berjalan," terang Doli Bonara.

Senada, Wakil Direktur Kantor Luar Negeri Fujian, lHuang Shao Rong, meyampaikan, stidaknya Fujian saat ini konsen pada 4 sektor yang diharapkan bisa meningkatkan prekonomian utama yaitu, bidang keterampilan, ekonomi hijau, ekonomi maritim dan budaya.

"Kerja sama Sister Province atau Provinsi Kembar kiranya bisa menjadi peningkatan ekonomi kedua provinsi," ujar IHuang Shao.

Diketahui, pada pertemuan kedua provinsi, yang berlangsung di Ruang Rapat Kantor Gubernur Kepri, Kamis (18/8/2022), dihadiri Kepala Bidang Koordinasi Pelaksana Badan Pengelola Perbatasan Daerah Provinsi Kepulauan Riau, H Burhanuddin, setidaknya sebelas OPD perwakilan Provinsi Kepulauan Riau dan empat orang Perwakilan Penghubung Provinsi Fujian Tiongkok untuk Kepulauan Riau yakni, T Cintarso, Djohan Nurdin, Casino dan Belladina.

Rapat tersebut juga diikuti Pemerintah Provinsi Fujian, Tiongkok, Konsulat Jendral China, Divisi Asia dari Kantor Urusan Luar Negeri Pemerintah Rakyat Tiongkok dan beberapa departemen yang ada dalam Provinsi Fujian.
 

#Kepri

Index

Berita Lainnya

Index