APBD-P Bintan Ditetapkan Rp 1,1 Triliun, Turun 2,05 Persen

APBD-P Bintan Ditetapkan Rp 1,1 Triliun, Turun 2,05 Persen
Sidang Paripurna penetapan APBD-P Kabupaten Bintan tahun 2023. (Istimewa)

GLOBALKEPRI.COM.BINTAN - Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) mengalami penurunan sebesar 2,05 persen. Hal itu disebabkan kondisi pariwisata yang belum maksimal hingga berdampak langsung pada sektor pendapatan daerah.

Demikian disampaikan oleh Bupati Bintan, Roby Kurniawan, usai sidang paripurna dan menyepakati APBD Perubahan tahun 2023 sebesar Rp 1,105 triliun, atau menurun sebesar Rp 23,3 miliar dari APBD Bintan tahun 2023 sebesar Rp 1,137 triliun, Rabu (6/9/2023).

Dikatakan, meski pendapatan diproyeksikan menurun, namun belanja daerah justru mengalami kenaikan. Pada APDB-P, sektor belanja diproyeksikan sebesar Rp 1,268 triliun atau naik sebesar Rp 85,3 miliar (7,21 persen).

"Penurunan proyeksi pendapatan pada APBD perubahan tahun 2023, salah satunya karena kondisi pariwisata Bintan, sebagai penyumbang PAD terbesar mengalami penurunan. Namun untuk tahun 2024, kita yakin akan kembali seperti sebelum pandemi," terangnya.

Lebih jauh Robyb menjelaskan, ada perubahan di beberapa proyek strategis, akan dilanjutkan seperti pembangunan Mesjid besar di Bintan Buyu, pembangunan retensi air di Kecamatan Tambelan.

"Juga pembangunan pasca bencana termasuk penyelesaian beberapa DED proyek-proyek fisik yang ada di Kabupaten Bintan," pungkasnya.
 

#Kepri

Index

Berita Lainnya

Index