Jaga Kesehatan dengan Konsumsi 8 Minuman Tradisional Indonesia Ini

Jaga Kesehatan dengan Konsumsi 8 Minuman Tradisional Indonesia Ini
Ilustrasi bajigur./Copyright shutterstock.com

GLOBALKEPRI.COM.YOGYAKARTA - Minuman tradisional Indonesia merupakan wujud budaya dan tradisi luhur yang telah diwariskan secara turun-temurun. Berbagai racikan minuman tradisional Indonesia dipercaya memiliki manfaat tinggi untuk kesehatan tubuh.

Salah satu alasannya adalah karena minuman tradisional dibuat dengan menggunakan bahan-bahan alami. Berikut beberapa jenis minuman tradisional Indonesia yang berkhasiat untuk menjaga kesehatan:

1. Bajigur

Bajigur adalah minuman tradisional yang didominasi rasa manis dan legit. Bahkan, minuman ini telah mengalami perkembangan resep yang cukup luas. Bajigur cocok dikonsumsi saat malam hari bersama camilan lainnya, seperti pisang atau singkong goreng.

Konon, minuman ini tercipta dari kebiasaan para petani Sunda yang sering membuat minuman dari gula aren sebelum berangkat ke sawah. Bajigur dibuat dari santan kelapa, gula aren, jahe yang dimemarkan, batang serai yang dimemarkan, daun pandan, kayu manis, dan kopi bubuk instan.

2. Bandrek

Bandrek merupakan minuman tradisional khas Jawa Barat yang menggunakan bahan utama gula aren, jahe, dan serai. Sensasi hangat di dalam tubuh yang berasal dari efek jahe dan serai bisa membuat tubuh terasa nyaman.

3. Bir Pletok

Meski namanya bir pletok, tetapi minuman tradisional ini sama sekali tidak mengandung alkohol. Bir pletok muncul dari rasa penasaran masyarakat Betawi di era kolonial yang ingin mencoba anggur yang diminum oleh Belanda.

Karena larangan minuman beralkohol, masyarakat justru menciptakan bir pletok yang hingga kini dikenal luas di komunitas masyarakat Betawi. Bir pletok dibuat dari jahe, cengkih, pala, merica, serai, kapulaga, kayu manis, kayu secang, daun pandan, daun jeruk, dan gula.

4. Sarabba

Masyarakat Bugis di Sulawesi Selatan juga memiliki minuman tradisional yang menyegarkan, yaitu sarabba. Minuman ini memadukan gula aren, jahe, santan, dan kuning telur yang sangat cocok dinikmati di sore hari.

Usai mengonsumsi sarabba, tubuh akan merasa hangat. Selain bahan-bahan tersebut, sarabba juga dibuat dari bahan tambahan lain, seperti bubuk kayu manis, bubuk pala, dan merica buhuk.

5. STMJ

Susu, telur, madu, jahe, atau yang populer dengan singkatan STMJ memiliki khasiat yang ampuh. Minuman ini mampu meningkatkan daya tahan tubuh dan stamina. Selain susu, telur, madu, dan jahe, minuman ini juga diberi tambahan merica bubuk.

6. Teh Talua

Teh talua merupakan minuman khas Sumatera Barat. Minuman ini memiliki banyak khasiat untuk kesehatan karena dibuat dari bahan-bahan yang kaya nutrisi.

Kandungan protein dengan sedikit vitamin C di dalamnya bisa membantu menjaga daya tahan tubuh. Teh talua dibuat dari kuning telur ukuran sedang, teh celup, gula, susu kental, jeruk nipis, dan kayu manis bubuk.

7. Wedang Ronde

Meski merupakan minuman tradisional Indonesia, tetapi ternyata wedang ronde berasal dari kebudayaan China. Minuman ini disebut dengan nama tang yuan atau dongzhi.

Namun, kemudian minuman tersebut diadaptasi oleh masyarakat Jawa Tengah dan dikenal dengan mama wedang ronde. Minuman ini dibuat dari ronde, perasan jeruk nipis, kacang tanah sangrai, gula pasir, biji wijen, dan lainnya.

8. Wedang Uwuh

Wedang uwuh dibuat dari bahan-bahan seadanya, tetapi memiliki manfaat luar biasa. Minuman penghangat ini memiliki kandungan rempah yang kaya, sehingga membuat wedang uwuh memiliki kadar antioksidan yang tinggi.

Wedang uwuh dibuat dari jahe, cengkih, daun cengkih, daun kayu manis kering, daun pala kering, kayu secang, dan gula batu. Minuman ini memiliki rasa yang pedas sekaligus hangat.
 

#Kesehatan

Index

Berita Lainnya

Index