GLOBALKEPRI.COM, BATAM-Kapolresta Barelang, Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto mengungkap modus pencurian sepeda motor atau curanmor di Batam yang patut diwaspadai masyarakat.
Berdasarkan keterangan dari 47 pelaku yang ditangkap, mereka melakukan tindakan curanmor dengan berbagai cara.
"Untuk modusnya sendiri, ada berbagai cara ya. Mulai dari mematahkan stang motor dengan menggunakan kaki, merusak lubang kunci menggunakan kunci letter T, dan berpura-pura memberikan pertolongan dengan pemotor yang kehabisan bensin, dan kemudian pemilik motor ditinggalkan, motor korban dibawa kabur," ujar Kapolresta Barelang, Selasa (21/5/2024) saat ekspose kasus di Mapolresta.
Nugroho juga mengimbau masyarakat yang memiliki kendaraan sepeda motor untuk selalu waspada dan berupaya menggunakan kunci ganda di setiap kendaraannya.
"Kepada masyarakat Batam, pastikan kendaraan bapak ibu semua diparkir di tempat yang aman. Kalau di tempat umum pastikan masih berada di pantauan CCTv atau masih dalam pengawasan. Bisa juga dengan pengamanan tambahan dengan kunci ganda," tambahnya.
60 kendaraan sepeda motor yang diamankan ini berasal dari jajaran Satreskrim Polresta Barelang dan jajaran Polsek di Batam.
Seorang tersangka curanmor di wilayah hukum Polsek Lubuk Baja mengaku, baru pertama kali melancarkan aksinya.
"Baru sekali pak, saya mau jual ke temen. Uangnya mau dipakai tambah buat uang jajan," kata pelaku kepada Kapolres.
Ia mengaku menyesal karena perbuatan yang dilakukannya itu membuatnya harus berurusan dengan kepolisian.
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
