GLOBALKEPRI.COM, NATUNA - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Natuna semakin serius dalam upaya mencegah peredaran Narkoba di kalangan generasi muda dengan melakukan sosialisasi bahaya Narkoba di SMAN 1 Bunguran Selatan, Rabu (30/10/2024).
Kepala Bakesbangpol Natuna, Helmi Wahyuda, menegaskan pentingnya keterlibatan semua pihak dalam menghadapi bahaya narkotika yang semakin mengancam wilayah perbatasan.
“Kita perlu sinergi dari semua pihak untuk melindungi generasi muda dari bahaya narkotika. Tanpa peran serta masyarakat, menjaga bangsa dari ancaman Narkoba adalah pekerjaan yang sangat berat,” tegas Helmi dalam sambutannya.
Helmi juga menekankan bahwa pemberantasan Narkoba bukan hanya tanggung jawab Badan Narkotika Nasional (BNN) atau pemerintah daerah, melainkan tugas bersama yang melibatkan masyarakat hingga pelajar. Menurutnya, sinergi yang kuat antara pemerintah, masyarakat, dan siswa akan memberikan dampak signifikan dalam upaya menekan peredaran Narkoba di Natuna.
Sebagai langkah konkret, Pemerintah Kabupaten Natuna telah menerbitkan Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2020 tentang Fasilitasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan Narkotika. Perda ini mendorong pembentukan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) dan menyediakan lahan seluas lebih dari 3.000 meter persegi untuk mendukung pelaksanaan program anti-narkoba di daerah.
“Kami berharap dukungan dan partisipasi aktif dari semua elemen masyarakat terus berlanjut dalam setiap program kami, agar generasi muda dapat tumbuh sehat tanpa terpengaruh Narkoba,” tambahnya.
Selain dari Bakesbangpol, sosialisasi ini juga menghadirkan narasumber dari Polres Natuna dan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Natuna, untuk memperkuat wawasan siswa dalam memahami ancaman Narkoba. Kabid Ideologi, Wawasan Kebangsaan, Sosial Budaya, dan Agama Bakesbangpol Natuna, Toni Yulifandri, mengungkapkan bahwa sosialisasi ini diikuti oleh 50 siswa SMAN 1 Bunguran Selatan, dengan harapan mereka dapat menjadi agen perubahan dalam menyebarluaskan informasi tentang bahaya Narkoba di lingkungan mereka.
Kepala SMAN 1 Bunguran Selatan, Belliandra, turut hadir dalam kegiatan ini bersama para guru serta Bhabinkamtibmas Desa Cemaga Tengah, Briptu Rinaldy Nicson Sihombing. Kehadiran mereka menjadi bukti komitmen semua pihak untuk bersama-sama menjaga generasi muda dari pengaruh buruk narkotika.
Dengan langkah-langkah strategis dan sinergi yang terjalin, Kabupaten Natuna berharap dapat menjadi wilayah yang tanggap terhadap ancaman Narkoba dan menciptakan lingkungan aman bagi generasi mendatang. (dod)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
