GLOBALKEPRI.COM. JAKARTA -- Para pebulu tangkis Indonesia telah menyelesaikan tur Asia Tenggara tahun ini. Selain turnamen di negeri sendiri, wakil merah putih juga mengikuti ajang Malaysia Masters 2022, Malaysia Open 2022, serta Singapore Open 2022.
Hasilnya, tujuh gelar berhasil diraih wakil tanah air. Kemudian masih ada lima runner-up. Ini hitungannya sejak turnamen di rumah sendiri hingga kompetisi di dua negara tetangga. Dalam keterangan pers, Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) puas akan fakta tersebut.
"Saya berharap performa ini dipertahankan atau kalau bisa meningkat," kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky, Senin (18/7/2022).
Menurut Rionny, apa yang sudah dicapai menjadi modal berharga jelang kejuaraan dunia. Jika dihitung sejak Indonesia Masters, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menunjukkan konsistensi positif. FajRi menembus final di empat turnamen berbeda.
Pasangan tersebut hanya sekali tersingkir sebelum partai puncak. Itu terjadi pada Indonesia Open 2022. Saat itu Fajar/Ryan gagal melewati fase perempat final.
Selebihnya FajRi dua kali menjadi juara, dan dalam dua kesempatan lain, berstatus runner up. FajRi merajai Indonesia Masters 2022 dan Malaysia Masters 2022. Kemudian di Malaysia Open 2022 serta Singapore Open 2022, finis di posisi kedua.
Setelah turnamen di Singapura berlangsung, Fajar/Rian masih berada di peringkat kelima ranking dunia BWF. Sementara di ranking BWF World Tour Finals 2022, FajRi berada di posisi teratas dengan mengantongi 70.500 poin. Itu berkat hasil positif yang diraih pasangan tersebut sepanjang tahun ini.