GLOBALKEPRI.COM, KARIMUN - Sesosok mayat laki-laki tanpa indentitas ditemukan mengapung oleh nelayan di perairan Kericik Desa Jang, Kecamatan Moro, Kabupaten Karimun, Minggu (26/5/2024) sekira pukul 15.30 WIB.
Saat ditemukan nelayan, mayat tersebut dalam posisi telungkup mengenakan celana pendek bola warna hitam les biru dan memakai baju kaos olahraga warna hitam les lengan warna hijau nomor 5 di bagian dada dan punggung.
Atas penemuan mayat tersebut, nelayan Desa Jang Kecamatan Moro yang bernama Andri Ali (44) dan Rahmad (25) langsung menelpon Kepala Desa (Kades) Jang, Kurniawan yang selanjutnya menghubungi Kapolsek Moro AKP Rizal Rahim untuk meminta pertolongan evakuasi jenazah.
Kapolres Karimun AKBP Fadli Agus melalui Kapolsek Moro AKP Rizal Rahim membenarkan ada penemuan mayat lelaki tanpa indentitas di perairan Kericik Desa Jang Kecamatan Moro.
"Mayat lelaki tanpa indentitas tersebut ditemukan nelayan Desa Jang Kecamatan Moro yang sedang melaut mencari ikan di perairan Kericik Desa Jang " Kata Kapolsek Moro AKP Rizal, Minggu (26/5/2024).
Kapolsek menjelaskan begitu mendapat informasi adanya penemuan mayat, dirinya bersama personel Polsek Moro mendatangi TKP dan melaksanakan pencarian titik pompong penemu jenazah tersebut.
Lalu pada pukul 16.30 WIB lokasi , personel Polsek Moro sampai ke lokasi penemuan mayat lelaki tersebut yang Selanjutnya dilakukan evakuasi jenazah melalui pelabuhan bongkar muat Hang Lukut Kp Gelugur Kelurahan Moro Timur Kecamatan Moro.
Selanjutnya,pada pukul 17.45 WIB , dilakukan visum et refertum di Puskesmas Moro dan sampai pukul 19.00 WIB Jenazah masih berada di Puskesmas Moro.
Ungkap Kapolsek Moro, Berdasarkan hasil visum et refertum mayat lelaki tanpa indentitas tersebut diperkirakan berumur 30 tahun dan waktu meninggal diperkirakan sudah 1 Minggu.
Selain itu tubuh jenazah saat ditemukan tanpa kepala,dada terdapat kulit yang terkelupas dan tinggal tulang, punggung belakang terdapat kulit yang terkelupas, dan anggota gerak atas kanan dan kiri tinggal tulang serta anggota gerak bawah kanan dan kiri tinggal tulang.
"Jika ada masyarakat yang merasa kehilangan keluarga atau kerabatnya, bisa melaporkan ke Polsek Moro," tu tup Kapolsek Moro AKP Rizal Rahim.