Kamaluddin Bakal Dilantik Jadi Ketua DPRD Batam 2024-2029 pada 20 September Ini

GLOBALKEPRI.COM, BATAM - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Batam akan melaksanakan pelantikan pimpinan definitif untuk masa jabatan 2024-2029 pada Jumat, 20 September 2024 mendatang.  

Ketua DPRD Batam sementara, Asnawati Atiq mengatakan, pimpinan DPRD terpilih akan diisi oleh partai dengan suara terbanyak.

Pihaknya sudah menerima beberapa usulan nama pimpinan DPRD dari 4 partai dengan perolehan suara terbanyak untuk menduduki kursi pimpinan definitif DPRD Batam.

"Pelantikan tanggal 20 bulan ini," ujar Asnawati, Kamis (12/9/2024).

Ia menjelaskan, Fraksi Nasdem mengusulkan Muhammad Kamaluddin menjadi Ketua DPRD Batam. Sedangkan Fraksi Gerindra mengusulkan nama Aweng Kurniawan menjadi Wakil Ketua I DPRD Batam.

"Nantinya Gubernur Kepri akan menetapkan usulan pimpinan definitif DPRD sebagai perwakilan pemerintahan pusat di daerah," kata dia.

Sementara itu, PDIP belum memberikan usulan untuk kursi Wakil Ketua II. Selanjutnya, Yunus Muda menjadi Wakil Ketua III dari Fraksi Partai Golkar.

Terpisah, Calon Ketua Definitif DPRD Batam, Kamaluddin mengatakan, pelantikan calon ketua akan dilakukan pada tanggal 20 September 2024. Ia diamanahkan partai untuk menjadi Ketua DPRD Batam karena Nasdem menjadi partai yang mendapatkan suara terbanyak hasil Pemilu 2024.

"Saya dimandati, dikasih amanah oleh partai kami, karena kebetulan Nasdem dapat suara terbanyak. Maka untuk periode 2024-2029 kami jadi Ketua DPRD Batam," ujarnya.

Sebelum dilantik, ia akan mengikuti proses yang berlaku untuk pengajuan SK ke Gubernur Kepri.

"Setelah terbit, maka akan dilantik di tanggal 20 September. Kenapa kita lakukan, karena butuh pimpinan definitif agar tupoksi DPRD Batam bisa segera berjalan," kata Kamaluddin.

Pihaknya juga berkomitmen untuk dapat bersinergi dengan pemerintah dalam membangun Batam.

"DPRD kota kabupaten, provinsi ini adalah bagian dari pemerintah daerah. Ini artinya kita akan lakukan harmonisasi dengan pemda, untuk saling membangun dan memajukan kota Batam," katanya.

"Kita ini mau sama-sama, tentu dengan tupoksi yang beda. Di DPRD fungsi legislasi, fungsi budgeting, monitoring akan kita laksanakan dan tetap kita melakukan harmonisasi dengan pemda. Dengan tujuan memajukan kota batam, untuk kesejahteraan masyarakat," sambungnya.