PORKOT BATAM VI 2025

Futsal PORKOT Batam 2025: Sekupang Putri dan Lubuk Baja Putra Jadi Penguasa Lapangan

Futsal PORKOT Batam 2025: Sekupang Putri dan Lubuk Baja Putra Jadi Penguasa Lapangan
Foto bersama Atlet futsal putra putri di kejuaraan futsal porkot Batam VI

GLOBALKEPRI.COM, BATAM – Pertandingan cabang olahraga futsal pada Pekan Olahraga Kota (PORKOT) Batam VI Tahun 2025 melahirkan juara baru di kategori putra dan putri. Tim futsal Sekupang Putri berhasil meraih medali emas, sementara tim futsal Lubuk Baja Putra tampil perkasa hingga menutup laga final dengan kemenangan meyakinkan.

Final yang digelar di Nagoya City Walk berlangsung penuh tensi tinggi. Sorak-sorai penonton memenuhi arena sejak awal pertandingan, menciptakan atmosfer meriah yang menambah semangat para pemain.

Di partai puncak kategori putra, Lubuk Baja menaklukkan Sagulung dengan skor telak 4-0. Sejak peluit babak pertama dibunyikan, Lubuk Baja langsung menekan pertahanan lawan dan mendominasi jalannya pertandingan hingga peluit akhir.

Sementara itu, tim Sekupang Putri juga mencatat sejarah dengan memastikan medali emas pertama mereka di ajang PORKOT. Meski laga berlangsung ketat, Sekupang tampil solid dan berhasil keluar sebagai juara.

Momen pengalungan medali semakin istimewa karena dilakukan langsung oleh Ketua ASKOT PSSI Kota Batam, Rival Pribadi, didampingi Camat Lubuk Baja, Adisthy. Rival menyebut PORKOT bukan hanya kompetisi, melainkan juga wadah pembinaan atlet muda.

“Prestasi ini menunjukkan bahwa futsal Batam punya masa depan cerah. Dukungan orangtua, penonton, dan semangat atlet sangat luar biasa. Ajang ini akan jadi bekal menuju Asprov 2026,” ujarnya.

Senada dengan itu, Wakil Panpel Cabor Sepak Bola dan Futsal, Bujang Alfian, menambahkan bahwa futsal di Batam terus berkembang pesat.

“Meski baru terbentuk, tim putri sudah bisa bersaing. Tim putra pun tampil solid. Ke depan, pemain terbaik akan kami siapkan untuk seleksi Porprov,” tegasnya.

Pada PORKOT Batam VI 2025, tercatat 9 kecamatan ikut serta di kategori putra, sedangkan 5 kecamatan tampil di kategori putri. Seluruh pemain merupakan kelahiran tahun 2007, sehingga ajang ini benar-benar menjadi sarana pembinaan generasi muda futsal Batam.

#Olahraga

Index

Berita Lainnya

Index