GLOBALKEPRI.COM, BATAM – Ikatan Olahraga Dance Sport Indonesia (IODI) Kota Batam menggelar Workshop Breaking IODI 2025 di Hall One Mall Batam, Sabtu (tanggal). Kegiatan ini menjadi upaya IODI untuk memperkenalkan cabang olahraga dance sport kepada pelajar, mahasiswa, dan masyarakat umum.

Acara tersebut mendapat dukungan dari berbagai pihak, di antaranya Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Batam Zulkarnain, Kepala Dinas Pariwisata Ardi Winata, Ketua Umum IODI Kepri Yasmaniar, serta Binpres KONI Kota Batam Daroe Noegroho.

Menariknya, kegiatan ini menghadirkan Farhan Putra, atlet peraih medali emas PON Aceh-Sumut 2024, sebagai narasumber utama. Farhan berbagi pengalaman dan memberikan pelatihan teknik breaking kepada para peserta yang berasal dari berbagai sekolah dan sanggar di Batam.
.jpg)
Ketua IODI Kota Batam Danasmara Abipraya mengatakan, workshop ini diinisiasi untuk memperluas wawasan dan minat generasi muda terhadap olahraga dance sport, sekaligus mencari bibit atlet potensial.
“Kami ingin dance sport lebih dikenal oleh masyarakat, khususnya pelajar dan mahasiswa. Melalui workshop ini, kami berharap lahir atlet muda yang bisa berprestasi dan membawa nama baik Batam di tingkat nasional maupun internasional,” ujar Danasmara.
Menurutnya, kegiatan tersebut diikuti oleh sekitar 14 sekolah dan 4 sanggar tari, dengan dukungan penuh dari KONI Kota Batam dan Pemerintah Kota Batam.
“Kami berterima kasih atas dukungan semua pihak. Antusiasme peserta luar biasa, dan ini menjadi bukti bahwa dance sport memiliki potensi besar untuk berkembang di Batam,” tambahnya.
Sementara itu, Binpres KONI Kota Batam Daroe Noegroho menyampaikan apresiasinya atas kegiatan yang digagas IODI Batam ini.
“KONI mendukung penuh kegiatan ini karena sejalan dengan upaya kita mencari dan membina atlet muda berbakat. Semoga dance sport semakin populer dan menjadi cabang olahraga kebanggaan Batam,” ungkapnya.
Melalui Workshop Breaking IODI 2025 ini, IODI Batam berharap muncul generasi baru yang tidak hanya mencintai dance sport sebagai hiburan, tetapi juga menjadikannya sebagai ajang prestasi yang mampu mengangkat nama daerah di kancah nasional.