Kasur dan Bantal Disiapkan, 10 Toilet Ditambahkan untuk Tiap Maktab di Arafah

Kasur dan Bantal Disiapkan, 10 Toilet Ditambahkan untuk Tiap Maktab di Arafah
Pengecekan persiapan tenda wukuf di Arafah 2023. ©Humas Kemenag

GLOBALKEPRI.COM. ARAB SAUDI - Persiapan berbagai fasilitas untuk jemaah haji Indonesia di Arafah terus dikebut. Saat melakukan pengecekan ulang tenda jemaah, Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Subhan Cholid menilai progres sudah dilakukan.

Subhan meninjau tenda-tenda untuk jemaah haji Indonesia di Arafah pada 29 Mei lalu. Fasilitas yang tersedia sudah lebih baik dibanding peninjauan pertama yang dia lakukan.
Ada sejumlah layanan yang disiapkan bagi jemaah yang melakukan wukuf di Arafah, yakni tenda dengan kasur, pendingin ruangan, dan lampu penerangan, dapur, hingga toilet.

"Saya kemarin petang melihat kembali persiapan di Arafah. Ada perkembangan signifikan. Penyiapan dapur sudah, konsumsi terus dikebut. Kamar mandi di setiap maktab juga akan ditambah 10 pintu," terang Subhan Cholid di Arafah, Selasa (30/5).
Untuk fasilitas yang belum selesai, Subhan menyebut, bahan material konstruksinya sudah ada, tinggal dipasang.
Puncak haji tahun ini, jemaah haji Indonesia terbagi dalam 70 maktab di Arafah. Setiap maktab akan diisi oleh sekitar 3.000 jemaah. Sebelumnya, setiap maktab disiapkan 40 toilet dan sekitar 10 keran untuk berwudu. Tahun ini, setiap maktab akan mendapatkan tambahan 10 toilet baru.

"Gus Men sangat konsen dalam peningkatan layanan, termasuk toilet di Arafah. Tahun ini ada 10 toilet baru per maktab, delapan toilet duduk dan dua jongkok," sebut Subhan.

Toilet duduk, lanjut dia, penting untuk memudahkan jemaah lansia.
Subhan juga meninjau kesiapan tenda berikut layanannya. Hampir 90 persen tenda sudah terpasang. Tahapan saat ini adalah pemadatan lapisan pasir halus yang akan menjadi lantai tenda, sebelum dipasang karpet.

Beberapa tenda sudah selesai, lengkap dengan karpet, pendingin udara, dan lampu penerangan. "Dalam tenda juga disiapkan busa dan bantal yang terbungkus kain putih yang disiapkan sebagai tempat tidur jemaah. Ada juga selimut," urai Subhan.

"Kapasitas tenda beragam sesuai luasnya. Namun, ruang yang disiapkan di Arafah untuk setiap jemaah, rata-rata 1,6 meter persegi," tandasnya.

Subhan berharap seluruh layanan di Arafah ini sudah siap pada 6 Zulhijjah 1444 H atau tiga hari sebelum wukuf.
 

#Internasional

Index

Berita Lainnya

Index